Ada beberapa istilah dalam implementasi bahasa pemograman seperti interpretasi, kompilasi dan implementasi bahasa pemograman itu sendiri. Implementasi bahasa pemrograman adalah sistem untuk menjalankan program komputer. Ada dua pendekatan umum untuk implementasi bahasa pemrograman yaitu interpretasi dan kompilasi. Sedangakan interpretasi adalah metode menjalankan program. Yang mana program ini dibaca sebagai masukan oleh penerjemah yang melakukan tindakan tertulis dalam sebuah program.
Kompilasi adalah proses yang berbeda, di mana kompilator membaca dalam suatu program. Tetapi alih-alih menjalankan program, kompilator menerjemahkannya ke dalam beberapa bahasa lain. Seperti halnya bytecode atau kode mesin. Kode yang diterjemahkan dapat dieksekusi secara langsung oleh perangkat keras. Yang mana kode ini sangat berfungsi sebagai masukan untuk penerjemah lain atau kompilator lain.
1. Penerjemah
Penerjemah terdiri dari dua bagian yaitu pengurai dan penilai. Setelah program dibaca sebagai input oleh interpreter, lalu diproses oleh parser. Pengurai memecah program menjadi komponen bahasa untuk membentuk pohon parse. Penilai kemudian menggunakan pohon parse untuk menjalankan program.
2. Mesin Virtual
Mesin virtual adalah jenis penafsir khusus yang menafsirkan bytecode. Bytecode adalah kode tingkat rendah portabel yang mirip dengan kode mesin. Meskipun umumnya dijalankan pada mesin virtual bukan mesin fisik. Untuk meningkatkan efisiensinya, banyak bahasa pemrograman seperti Java, Python, dan C yang dikompilasi menjadi bytecode sebelum diinterpretasikan.
3. Kompilator Just-in-time
Beberapa mesin virtual menyertakan kompiler just-in-time (JIT) untuk meningkatkan efisiensi eksekusi bytecode. Saat bytecode dijalankan oleh mesin virtual, jika JIT compiler menentukan bahwa sebagian dari bytecode akan digunakan berulang kali. Nantinya akan di kompilasi bagian tersebut ke kode mesin. Kompilator JIT kemudian menyimpan kode mesin dalam memori agar dapat digunakan oleh mesin virtual. Kompiler JIT mencoba untuk menemukan keseimbangan antara waktu kompilasi yang lebih lama dan waktu eksekusi yang lebih cepat.
Baca juga : Fitur Terbaik dari Bahasa Pemrogaman yang Serupa Dengan Fitur dari Slot Online Terpercaya
4. Penyusun
Kompiler menerjemahkan program yang ditulis dalam satu bahasa ke bahasa lain. Sebagian besar penyusun diatur dalam tiga tahap yaitu front end, optimizer, dan back end. Bagian depan bertanggung jawab untuk memahami program untuk memastikan program itu valid dan mengubahnya menjadi representasi perantara serta struktur data yang digunakan oleh kompiler untuk mewakili program. Pengoptimal meningkatkan representasi perantara untuk meningkatkan kecepatan atau mengurangi ukuran eksekusi yang pada akhirnya diproduksi oleh kompilator. Bagian belakang mengubah representasi perantara yang dioptimalkan ke dalam bahasa keluaran kompilator.
Jika kompilator dari bahasa tingkat tinggi tertentu menghasilkan bahasa tingkat tinggi lain, itu disebut dengan transpiler. Transpiler dapat digunakan untuk memperluas bahasa yang ada atau untuk menyederhanakan pengembangan compiler dengan mengeksploitasi implementasi bahasa lain yang portabel dan dioptimalkan dengan baik.
Banyak kombinasi interpretasi dan kompilasi yang dimungkinkan. Selain itu banyak implementasi bahasa pemrograman modern menyertakan elemen keduanya. Misalnya, bahasa pemrograman Smalltalk secara konvensional diimplementasikan dengan kompilasi menjadi bytecode, yang kemudian diinterpretasikan atau dikompilasi oleh mesin virtual. Hal ini dikarenakan bytecode Smalltalk dijalankan pada mesin virtual, bytecode portabel di berbagai platform perangkat keras.
5. Beberapa implementasi
Bahasa pemrograman dapat memiliki banyak implementasi. Implementasi yang berbeda dapat ditulis dalam bahasa yang berbeda dan dapat menggunakan metode yang berbeda untuk mengkompilasi atau menafsirkan kode. Seperti halnya implementasi Python yang meliputi:
• CPython, implementasi referensi Python
• IronPython, implementasi yang menargetkan
• Jython, implementasi yang menargetkan mesin virtual Java.
• PyPy, implementasi yang dirancang untuk kecepatan.
Baca juga : 2 Perangkat Lunak Pengeditan dan Produksi Berita Teratas untuk Profesional
